int nilai; //Deklarasi variabel nilai
int output; //Deklarasi variabel output
void setup(){ //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali
pinMode(motor, OUTPUT); //Deklarasi motor sebagai OUTPUT
Serial.begin(9600); //Set baud rate 9600
}
void loop(){ //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang
nilai= analogRead(pot); //Membaca nilai potensiometer
output= map(nilai, 0, 1023, 0, 255);
analogWrite(motor, output);
Serial.print("potensiometer: ");
Serial.print(nilai);
Serial.print(" ");
Serial.print("output: ");
Serial.print(output);
delay(200);
}
Potensiometer
merupakan sebuah resistor variabel yang nilai resistansinya dapat di atur
dengan cara memutar tuasnya. Nilai resistansi pada potensiometer akan semakin
besar jika diputar ke arah ground dan semakin kecil jika diputar ke arah vcc.
Pada rangkaian ini potensiometer berpengaruh terhadap kecepatan motor. Semakin
besar nilai potensiometer maka semakin kecil nilai resistansinya sehingga
kecepatan motor akan menjadi lebih cepat, sebaliknya semakin kecil nilai
potensiometer maka semakin besar nilai resistansinya sehingga kecepatan motor
menjadi lebih lambat
Pada awalnya tahanan potensio sebesar 85%
Nah
setelah tahanan potensio digeser menjadi 75%
Maka perlahan-lahan Gerakan motor
akan semakin melambat yang awalnya bergerak dengan kecepatan lebih kurang 96,0 lalau
Ketika tahanan potensionya digeser kecepatan motor perlahan menjadi lamabat dan
kecepatannya menjadi lebih kurang 90,0.
Rangkaian Simulasi download
Video simulasi - download
Listing Program download
HTML- download
Tidak ada komentar:
Posting Komentar